Dukungan ini diberikan tanpa syarat, dengan menyerahkan keputusan pemilihan cawapres pendamping kepada Anies.
Meski demikian, Partai Demokrat tampak berhasrat agar ketua umumnya dapat terpilih mendampingi Anies sebagai cawapres.
Anies sendiri menyatakan, ada 5 kriteria yang dicari dari sosok cawapres idaman. Salah satunya, memiliki kemistri yang kuat.
Di lain sisi, Dewan Pimpinan Pusat Pergerakan Aktifis Nahdiyin Nusantara (DPP Peran NU) mendorong AHY menjadi pasangan cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Ketua DPP Peran NU, Andi Jamaro Dulung meminta agar partai Koalisi Perubahan yaitu NasDem, Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) beserta Anies Baswedan memilih AHY sebagai cawapres.
"Peran NU memberi dukungan penuh jika tiga partai pengusung menetapkan dan AHY sebagai calon wakil presiden Anies Baswedan," kata Andi.***
Artikel Terkait
AHY soal silaturahmi Anies Baswedan: Demokrat, Nasdem dan PKS solid
Djarot PDIP balas pidato AHY: proyek mangkrak zaman SBY banyak diselesaikan Jokowi
Hasto ulik safari politik Anies Baswedan di Jawa Timur: masyarakat tahu siapa yang membangun Surabaya
Anies sebut kemenangan Pilgub DKI berkat doa dukungan ulama Madura
Safari politik Anies Baswedan sepi, respon PDIP dianggap panik