Sambut hangat Anies Baswedan silaturahmi ke ponpes Sampang, relawan: Madura satu simpul menangkan Anies

- Sabtu, 18 Maret 2023 | 20:20 WIB
Capres Anies Baswedan disambut ribuan relawan di Kabupaten Sampang. (Facebook @Anies Baswedan)
Capres Anies Baswedan disambut ribuan relawan di Kabupaten Sampang. (Facebook @Anies Baswedan)

SURABAYA INSIDER - Relawan Komando Menangkan Anies Baswedan di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Akhmad Buhari, mengapresiasi semangat tokoh dan ulama Madura dalam menyambut capres Anies Baswedan di salah satu pondok pesantren di Sampang.

"Kita sudah tahu profil dan latar belakang Pak Anies. Dari Madura kita akan mulai bersuara tentang keadilan, Madura harus satu simpul menangakan Anies Baswedan," kata Buhari.

Menurutnya, profil Anies Baswedan sudah tidak diragukan. Masyarakat sudah mengetahui sikap dan latar belakangnya. Termasuk berbagai banyak prestasi jabatan birokrasi hingga karier politiknya jadi orang nomor satu di DKI Jakarta.

Baca Juga: Polres Pamekasan luruskan kabar anggota Polri meninggal di kecelakaan Suramadu

"Dengan memilih Pak Anies kita sambut memimpin baru nanti di Pilpres 2024," ujarnya.

Capres Partai NasDem Anies Baswedan melakukan silaturahmi dalam kegiatan safari politiknya di Kabupaten Sampang, Jawa Timur. Meski diguyur hujan ribuan relawan pun datang menyambutnya.

Dihadapan relawan, Anies Baswedan meminta doa restu dukungan ulama Madura untuk Indonesia yang adil dan makmur.

Baca Juga: Penyakit misterius di Tanzania, sekitar 5 korban jiwa sudah masuk catatan!

“Doa dan bimbingan serta arahan dari habaib ulama kiai, urusan dan keinginan ini bisa dimudahkan,” kata Anies.

Dari sini, kata dia, bergelora semangat dari Madura untuk Indonesia, sebab dirinya membawa tujuan dan misi adalah masyarakat yang adil dan makmur.

Sementara saat di Surabaya, Anies Baswedan mengenang para tokoh pahlawan perjuang kemerdekaan di tanah Surabaya di acara 'Simfoni Kebangsaan' di Surabaya didampingi sejumlah politisi dari partai pengusung di Antaranya NasDem, PKS dan Demokrat.

Baca Juga: Disambut ribuan relawan, Anies Baswedan ke Sampang minta dukungan tokoh ulama

"Di tanah ini, akhir Oktober-November tahun 1945 puluhan ribu keluarga mengirimkan anak mudanya untuk bertempur, lebih dari ribuan orang dimakamkan dan Surabaya menjadi harum oleh para pahlawan," kata Anies dalam akun Facebook @Anies Baswedan.

Bagi Anies mereka tak mati sia-sia, secara hitungan pertempuran mereka kalah, tetapi tidak kalah dalam peperangan, justru Surabaya mengirimkan pesan kepada dunia tentang keseriusan Indonesia untuk merdeka.

Halaman:

Editor: Nurus Solehen

Sumber: Surabaya Insider

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X