SURABAYA INSIDER - Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah, termasuk dalam hal hutan dan lautnya.
Hutan Indonesia adalah salah satu hutan tropis terbesar di dunia dan memiliki peran penting sebagai paru-paru dunia dan penghasil oksigen terbesar kedua di dunia.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga hutan Indonesia agar tetap lestari dan tidak mengalami kerusakan yang berlebihan.
Selain itu, hutan Indonesia juga memiliki peran penting dalam mengatur iklim global.
Hutan Indonesia adalah sumber penyerap karbon terbesar ketiga di dunia, setelah Amazon dan Congo.
Jumlah karbon yang disimpan oleh hutan Indonesia mencapai 60 miliar ton, atau sekitar 15% dari total cadangan karbon di dunia.
Baca Juga: Chaeyoung TWICE minta maaf usai pakai kaos bergambar swastika Nazi, JYP Entertainment turun tangan
Namun, hutan Indonesia kini sedang mengalami ancaman yang serius. Deforestasi, atau penggundulan hutan, terus terjadi di Indonesia.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa luas hutan Indonesia yang hilang antara tahun 2000 hingga 2018 mencapai 9,1 juta hektar.
Hal ini dapat berdampak buruk pada kelestarian hutan dan kehidupan satwa di dalamnya.
Selain hutan, laut Indonesia juga memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem global.
Laut Indonesia adalah penyerap karbon nomor tiga di dunia, dengan jumlah penyerapan sekitar 1,2 miliar ton karbon per tahun.
Penyerapan karbon ini dilakukan oleh berbagai organisme laut seperti mangrove, mikroalga, dan phytoplankton.
Artikel Terkait
Viral! jelajahi keindahan alam dan aktivitas seru di Kebun Pak Inggih, destinasi wisata baru di Jawa Timur
Taman Batu Granit Tanjung Bintang: Menikmati keindahan batuan dan alam Lampung Selatan
Menikmati keindahan sawah terasering di taman wisata alam Panyaweuyan Majalengka
Terpesona oleh keindahan alam dan biodiversitas di Taman Nasional Gunung Palung, Kalimantan Barat
Menikmati keindahan pantai dan alam di Pelabuhan Ratu: 6 destinasi wisata yang wajib dikunjungi